Mataram NTB - Berbagai Hasil kinerja yang telah dicapai Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam melaksanakan tugasnya sebagai lembaga yang mencegah segala bentuk peredaran Narkotika di wilayah NTB selama periode Januari - Juni 2023 (Semester I).
Melalui 5 Kantor BNN dengan total personel 160 orang yang telah berada di wilayah NTB diantaranya BNNP NTB dengan 57 personel, BNNK Mataram dengan 24 personel, BNN Kabupaten Sumbawa Barat dengan 22 Personel, BNN Sumbawa dengan 30 personel serta BNNK Bima dengan 27 Personel telah melakukan berbagai kegiatan sebagai upaya mencegah atau meminimalisir Peredaran Narkotika serta kegiatan penindakan terhadap para pelaku yang menguasai, mengedarkan, serta mengkonsumsi berbagai jenis Narkotika.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) NTB Kombes Pol. Gagas Nugraha SI.K., dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Kantor BNNP NTB, Jum'at (28/07/2023).
Gagas memaparkan beberapa laporan mulai dari jumlah Anggaran yang digunakan BNN provinsi dan BNN yang ada di Kabupaten/kota di NTB hingga penyerapan anggaran oleh masing-masing Kantor.
"Laporan yang kami sampaikan ini merupakan hasil kerja BNN yang ada di NTB selama periode Januari - Juni 2023 (semester I), "ungkap Gagas Sapaan akrabnya.
Disamping itu dijelaskan pula langkah-langkah yang telah dilakukan dalam memerangi peredaran Narkoba di NTB melalui Sosialisasi, pencegahan dan penindakan dengan hasil yang cukup memuaskan. Hasil tersebut diantaranya :
Baca juga:
Anak Petani Madiun Bisa Menjadi Kasal
|
Sesuai target 10 Desa/kelurahan Bebas Narkoba (Bersinar) telah berhasil diraih 100 persen.
Kemudian target 354 yang diberikan untuk mempersiapkan penggiat Anti Narkoba telah tercapai 77 % atau sekitar 276 penggiat. Sementara pada kegiatan tes urine berhasil mencapai 808 orang atau 76 ?ri target 1.058 orang. Sedangkan pada program Soft Skil dan Remaja teman sebaya sudah mencapai 30 orang atau 42 ?ri target 70 orang. Dan pada Program Ketahanan Keluarga berhasil mencapai 100?ri total 40 yang ditargetkan.
Selain itu dilaporkan pula tentang capaian dalam bidang Rehabilitasi, dimana BNNP NTB telah melakukan pelayanan rehabilitasi mencapai 80?ri target 275 orang yang harus di Rehabilitasi. Kemudian Pelayanan slDurat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkotika (SKHPN) telah mencapai 53% yakni 717 surat dari target 1.350 Surat.
Pada Rawat lanjut Rehabilitasi telah mencapai 38% (67 0rang) dari target 175 orang. Untuk program Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) sudah terbentuk 10 IBM atau 100% target yang diinginkan. Sementara pada kegiatan pelatihan untuk petugas selama 1 semester ini telah berhasil melatih 64 petugas atau 100% target. Terakhir pada program Screening Intervensi Lapangan (SIL) mencapai 76% yaitu 130 orang dari target 169 orang.
Ia juga melaporkan bahwa jumlah kasus yang telah berhasil diungkap dalam semester I 2023 sebanyak 10 kasus dengan jumlah tersangka 16 orang. Sedangkan dari jumlah tersebut telah mencapai P21 sebanyak 5 kasus.
Untuk Barang bukti yang berhasil di sita diantaranya Sabu seberat 5, 9 Kg, Ganja 6, 7 Kg, serta Ekstasi 2000 butir.
"Kedepan pada semester 2 BNNP NTB optimis akan mampu mensukseskan hingga 100?ri seluruh program yang telah ditargetkan, "tutupnya.(Adb)